Dapat 10 Ton Per Hektar Tanam Padi Pupuk Kimia Dikurangi 60% Pemenangnya POC Hens

Kamis 21 Oktober 2021. Dsn. Selompak, Ds. Tambakromo, Kec. Padas, Kab. Ngawi, Jawa Timur, melihat hasil Panen Padi menggunakan tambahan 5 jenis produk pupuk cair diaplikasikan ke tanaman Padi saat ini sudah berhasil panen umur 95 hari lahan sawahnya satu lokasi, PPLnya Bpk. Dwi Setiyono, Ibu Niswatun sebagai Koordinator dan Pak Sutrisno sebagai Ketua Kelompok Tani.

Yang pertama, Demplot dari produk pupuk organik cair (POC) dinamakan R untuk luas lahan 1000 meter Persegi atau 0.1 hektar jenis Padi Hibrida SL masih menggunakan pupuk kimia tabur 80 kg atau 80% dan setelah disemprot dengan POC R sesuai petunjuk penggunaan atau SOP, menurut pengamatan Pak Sutrisno hasilnya masih kurang baik hanya dapat nilai 3 sengaja kami tidak menghitung batang anakan karena sudah kelihatan sangat jarang-jarang, tanpa menggunakan tambahan fungisida, berhasil panen mendapatakan 5 karung beratnya sekitar 250 kg artinya luas 1 hektar hanya mendatkan 2.5 ton.

Kedua, produk pupuk kimia dinamakan BL berbentuk cair untuk luas lahan 1300 meter persegi jenis Padi Inpari 32 menggunakan pupuk kimia 200 kg atau 100% lebih (berlebihan) BL setelah disemprotkan sesuai petunjuk penggunaan atau SOP, hasilnya baik dapat nilai 5.5 karena penggunaan pupuk kimia masih berlebihan atau lebih boros hasil anakan 20 ada 4 batang yang tidak keluar buah malai Padi, pupuk cair kimia disemprotkan 11 kali dan penyemprotan fungisida 5 kali, berhasil panen mendapatakan 22 karung beratnya sekitar 1100 kg atau 1.1 ton artinya luas 1 hektar bisa mendapatkan 8.4 ton.

Ketiga, produk pupuk kimia dinamakan BS berbentuk cair untuk luas lahan 5000 meter persegi atau 0.5 hektar jenis Padi Inpari 32 menggunakan pupuk kimia 500 kg atau 100% (standart) BS setelah disemprotkan sesuai petunjuk penggunaan atau SOP, hasilnya baik dapat nilai naik 6 penggunaan pupuk kimia tabur masih umum belum bisa di kurangi dan penyemprotan menggunakan BS ini setiap 7 hari sekali, hasil anakan 20 ada 2 batang yang tidak keluar buah malai Padi, pupuk cair kimia disemprotkan 10 kali, penyemprotan fungisida 4 kali, berhasil panen mendapatakan 70 karung beratnya sekitar 3.500 kg atau 3.5 ton artinya luas 1 hektar bisa meghasilkan 7 ton.

Keempat, produk pupuk organik cair (POC) dinamakan P untuk luas lahan 5000 meter persegi atau 0.5 hektar jenis Padi Inpari 32 menggunakan pupuk kimia 450 kg atau 90% (standart) P setelah disemprotkan sesuai petunjuk penggunaan atau SOP, dapat nilai 7 karena penggunaan pupuk kimia tabur bisa di kurangi 10% hasilnya juga baik hasil anakan 20 ada 1 batang yang tidak keluar buah malai Padi, pupuk organik cair P membutuhkan 14 liter disemprotkan 7 kali sampai panen dan penyemprotan fungisida masih 4 kali, berhasil panen mendapatakan 60 karung beratnya sekitar 3000 kg atau 3 ton artinya luas 1 hektar bisa mendapatkan 6 ton. 

Kelima, produk pupuk organik cair (POC) dinamakan Hens untuk luas lahan 2500 meter persegi jenis Padi Inpari 32, menggunakan pupuk kimia subsidi dikurangi 60% Urea 50 kg dan 50 kg Phonska, 80 kg pupuk Petroganik granul, 3.5 liter POC Hens disemprotkan 8 kali sampai panen, penyemprotan fungisida hanya 1 kali, berhasil panenmendapatakan 50 karung beratnya sekitar 2.500 kg atau 2.5 ton artinya luas 1 hektar bisa dapat 10 ton.

 

Biaya pupuk kimia Subsidi Urea 50 kg & Phonska 50 kg (100 kg) senilai Rp.300.000,- + Rp.70.000,- 2 karung (80 kg) pupuk petroganik granul + 3.5 liter POC Hens Rp.350.000,- + 1.750.000,- biaya garap listrik air, tenaga kerja tanam maupun panen, bibit, olah lahan, totalnya Rp.2.470.000,-

Hasil panen 2.5 ton dijual laku Rp.11.750.000,- (Rp.4700,-/Kgnya) keuntungan bersih belum termasuk sewa lahan, Rp.9.280.000,- luas lahan 2.500 meter persegi.

POC Hens kadar C organiknya 11.5% mampu untuk meningkatkan kemampuan Pupuk kimia NPK karena akan Ter Urai dengan sangat baik dan bisa menetralkan PH tanah, juga sebagai pupuk hayati, tes dengan TDS meter PPMnya jauh lebih tinggi daripada POC merk lain, bahkan di atas Pupuk NPK paling mahal yang ada di pasaran sehingga penggunaan pupuk kimia bisa dikurangi 20% hasil produksi panen akan meningkat sampai 50% bahkan pupuk kimia di kurangi 50% hasil panen akan tetap meningkat 20%. Hens Agrosejahtera WA 085843007709 / WA 087858337799/ Hp/wa. 085233944018 Alamat Fb Rahayu Mandiri Makmur Web : https://www.hensagrosejahtera.com

 

 

 

 

Silahkan Komentar

You may also like...